Adithsign turut berpartisipasi dalam lomba desain Logo Polinema dalam rangka perayaan Dies Natalis ke 29 Polinema,yang perlu diketahui bersama ini bukan logo resmi institusi,melainkan hanya sebuah brand image,logo resmi institusi tetap digunakan dalam kepentingan-kepentingan tertentu terutama yang bersifat resmi,brand image hanya berfungsi sebagai pencitra pendamping logo resmi institusi.
Setelah mengajukan desain pada tanggal 28 April lalu(hari terakhir),kemudian melalu beberapa tahap seleksi,desain logo untuk polinema dari Adithsign tidak berada pada 10 besar desain logo yang lolos seleksi melalui pengumuman senin (4/4) kemarin.Adit selaku owner dari Adithsign.Corp ketika dikonfirmasi mengenai hal ini mengaku dirinya sudah mengetahui pengumuman itu,”desainnya memang bagus-bagus”,katanya.Dia juga mengatakan tak kecewa desainnya tak masuk 10 besar,dia menyadari betul ini adalah sebuah kompetisi,yang terbaiklah yang seharusnya menang.Dalam proses mendesain logo ini dia mengaku sempat bingung akan menjadi seperti apa logo dengan tulisan utama POLINEMA dan dominasi warna biru itu,”saya sudah kehabisan ide” akunya.
Adit mengaku ada cerita menarik dari pengumuman itu,dia mengetahui pengumuman itu dari beberapa rekan dikelasnya,beberapa dari mereka hanya tahu bahwa Adit mengirim desainnya,namun tak mengetahui seperti apa gambar rancangan logonya itu,karena waktu itu tak diizinkan melihat.Begitu teman-temannya megetahui pengumuman itu,mereka menyangka salah satu dari 10 logo yang lolos itu adalah hasil desainnya,”mereka memaksa saya mengaku,tapi saya tetap tidak mengaku,lha wong memang itu bukan desain saya”katanya,kemudian tertawa.Beberapa dari temannya bahkan tidak percaya dan tetap memaksanya mengaku “ndak ada rek…”,tambahnya.Namun,menurutnya peristiwa ini menunjukkan sebuah sinergi positif dari teman-temannya,”terimakasih atas ketidakpercayaan teman-teman bahwa saya kalah”,bahwasannya hal ini menunjukkan kepercayaan teman-temannya.Dalam kesempatan ini dia juga ingin mengatakan tidak bermaksud menghindari perayaan “kemenangan” karena memang tidak menang,”teman-teman bilang saya tidak mengaku hanya menghindari traktiran.hha”,Terakhir,dia mengatakan secara tidak langsung mereka (teman-temannya) telah memberikan support ,yang akan menjadikannya banyak belajar dan menjadi lebih baik.
Special Thaks to : Indri,Monika,Vinny,Alpan,and the entire people of IB/TI
Hak Cipta Artikel oleh AdithLib,UltimateLibrary
Tidak ada komentar:
Posting Komentar